BERPETUALANG KE AIR TERJUN SRI GETHUK
Pada sekitar awal September,
tepatnya tanggal 2 September 2012 rombongan Sahabat Lingkungan berangkat dari
basecamp di kantor WALHI Yogyakarta di Jl. Nyi Pembayun No 14 A Karangsamolo
Kotagede Yogyakarta. Sesuai kesepakatan, rombongan akan bersenang-senang ke
sebuah air terjun di Kabupaten Gunungkidul.
Sudah banyak kabar yang
menyebutkan keindahan air terjun Sri Gethuk, tapi baru kali tersebut akhirnya
bisa menyempatkan berkunjung dan melihat serta menikmati langsung kesenangan
di sana. Perjalanan yang cukup panjang pun akhirnya tak terasa. Karena
disepanjang perjalananpun akan disuguhi pemandangan yang tidak biasa.
Untuk mencapai lokasi, rombongan
harus menempu perjalanan selama ± 1 jam dengan mengendarai sepeda
motor. Lokasi air terjun ini memang cukup jauh dari keramaian dan jalan raya. Kita
akan melewati perkampungan penduduk diantara tanah karst.
Untuk masuk kawasan air terjun
ini, dikenai tarif Rp. 5000 per pengunjung ditambah juga tarif parkir tentunya.
Sementara untuk mencapai air terjun, pengunjung dapat menaiki perahu rakit yang
disediakan oleh pengelola dengan tarif Rp. 5.000 per orang, atau Rp. 10.000
untuk berangkat dan kembali. Namun, pengunjung bisa juga berjalan kaki melewati
tepian sungainya.
Di sekitar air terjun, kita dapat
menikmati segarnya air sungai dengan berendam atau berenang di dalamnya. Bagi yang
hanya ingi sekedar mengapung atau belum bisa berenang, ada jasa penyewaan
pelampung dengan harga Rp. 5.000 per pelampung yang dapat dipakai sepuasnya.
Hm, dan ternyata semua fasilitas serba lima ribu ya.
Kesenangan lain yang bisa
dinikmati adalah, menaiki bebatuan yang ada disekitar air terjun. Atau berdiri
di bawah maupun di belakang air terjun yang mengalir cukup deras, atau sekedar
merendamkan kaki pada geangan air di sekitar air terjun, yang masih menjadi
satu kesatuan dengan air terjun dan sungainya. Ya, kita dapat menyatu dengan
alam jika berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk ini.
Tempat wisata ini ternyata cukup
ramai dikunjungi, terutama pada saat liburan. Karena memang ada keindahan dan
kepuasan tersendiri jika berkunjung ke sana. Boleh dibuktikan :)
